Nama :
(1) Arga Widya Pratama (11114523)
(2) Enggar Triyasto P. (13114578)
(3) Fikri Ardiansyah (14114214)
(4) Rafika (18114745)
Kelas : 4KA06
Kelompok : 5
Review Audit Command Language (ACL) versi 9
A.
Apa
itu Audit Command Language (ACL)?
Audit Command Language
(ACL) adalah software (perangkat
lunak) untuk mengekstrasi dan menganalisis data yang digunakan untuk mencegah
dan mendeteksi kecurangan. Dengan sampling data yang besar, ACL digunakan untuk
menemukan berbagai penyelewengan atau pola dalam transaksi yang dapat mengindikasikan
adanya kelemahan pengendalian atau kecurangan. Kecurangan itu sendiri dapat
dilakukan dalam tiga bentuk, yaitu kecurangan dalam laporan keuangan (dilakukan
oleh pihak manajemen), korupsi, dan penyalahgunaan asset (dilakukan oleh
karyawan). Untuk dapat mendeteksi berbagai kecurangan itu, auditor harus
mempunyai pemahaman yang baik atas pengendalian internal yang diterapkan oleh
perusahaan beserta kelemahan-kelemahannya. Dengan demikian, auditor dapat
mengembangkan profil kecurangan untuk mengidentifikasi berbagai karakteristik
data yang diperkirakan memiliki skema kecurangan jenis tertentu.
B.
Perusahaan
apa yang membuat Audit Command Language
(ACL)?
Prof Hart J. Will yang mengembangkan aplikasi ACL ini.
Dikembangkannya ACL ini dimulai pada tahun 1970-an. Hart tidak sendiri
mengembangkan aplikasi ini. Dia mengembangkan ACL ini melalui perusahaan yang
bernama ACL Services Ltd yang ada di Kanada. Perusahaan ini sebenarnya khusus
membuat aplikasi-aplikasi komputer. Sehingga kegiatan utamanya adalah membuat
dan menjual aplikasi analisis data, aplikasi tata kelola, aplikasi manajemen
resiko dan aplikasi kepatuhan.
Awal mula Hart mengembangkan ACL dimulai pada tahun 1960
ketika dia berada di Berlin yang sedang menyelesaikan teisnya. ACL yang dia
kembangkan itu selesai pada tahun 1968 ketika dia berada di Illinois. Awal mula
sistem yang dia buat adalah kerangka Manajemen Sistem Informasi yang isisnya
adalah Bank Data dan Bank Model. Selanjutnya dikembangkan sedemikian rupa
sehingga jadilah aplikasi audit yang bernama ACL.
C.
Bagaimana
cara pakai dari Audit Command Language (ACL)?
1.
Pertama
buka aplikasi dari ACL yang sudah terinstal sebelumnya dan akan menampilkan Splash Screen, seperti berikut:
2.
Lalu
klik File-New-Project untuk membuat projek baru.
3.
Lalu
simpan projek di lokasi dan dengan nama yang diinginkan.
4.
Projek
sudah berhasil dibuat dan siap digunakan.
D.
Apa
yang ditekankan pada Audit Command
Language (ACL)?
Dalam
Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP) juga ditekankan perlunya pemahaman
auditor dalam pemeriksaan sebuah sistem akuntansi berbasis komputer. Teknik ini
dikenal dengan Teknik Audit Berbantuan Komputer (TABK) atau Computer Assisted Audit Techniques
(CAATs). TABK/CAAT merupakan perangkat dan teknik yang digunakan untuk menguji
(baik secara langsung maupun tidak langsung) logika internal dari suatu
aplikasi komputer yang digunakan untuk mengolah data.
Penggunaan
TABK atau CAATs akan meningkatkan efisiensi dan efektivitas auditor dalam
melaksanakan audit dengan memanfaatkan segala kemampuan yang dimiliki oleh
komputer. Untuk itu mengkombinasikan pemahaman mengenai pentingnya keahlian
audit dengan pengetahuan sistem informasi berbasis komputer akan menghasilkan
peningkatan yang sangat signifikan dalam proses audit sistem informasi. Persiapan
auditor sistem informasi untuk memiliki keahlian tersebut harus dipersiapkan
terlebih dahulu untuk dapat melakukan tugas sebuah audit sistem informasi.
ACL
sendiri menekankan penggunanya agar dapat membantu user dalam mengakses data
baik langsung (direct) ke dalam sistem jaringan ataupun indirect
(tidak langsung) melalui media lain seperti softcopy
dalam bentuk text file/report. Selain
itu, ACL dapat menempatkan kesalahan dan potensial “fraud” sebagai pembanding dan menganalisa file-file menurut aturan-aturan
yang ada.
Sumber:
[4] http://suryasiang.blogspot.co.id/2010/10/teknik-audit-dengan-komputer.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar